BeritaKota Pekanbaru

Deteksi Dini Gangguan Kamtib, Kalapas Narkotika Rumbai Pimpin Razia Gabungan Bersama TNI, Polri dan BNN Provinsi Riau

×

Deteksi Dini Gangguan Kamtib, Kalapas Narkotika Rumbai Pimpin Razia Gabungan Bersama TNI, Polri dan BNN Provinsi Riau

Sebarkan artikel ini

Rumbai,Sinarriau.com – Dalam rangka deteksi dini cegah adanya gangguan Kemananan dan Ketertiban (Kamtib), Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Rumbai dengan dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Rumbai, Henri Alfa Edison Damanik beserta Jajaran menggelar Razia gabungan bersama TNI, Polri dan Badan Narkotika Nasional Provinsi Riau. Rabu (28/08/2024).

Baca Juga:  Ditlantas Polda Riau Gelar Razia Gabungan, Sasar ODOL dan Truk Pelanggar Jam Operasional di Pekanbaru

Razia diawali dengan kegiatan apel bersama. Dalam amanat apel, Kalapas mengingatkan petugas untuk memeriksa dengan teliti disetiap kamar warga binaan.

“Laksanakan secara teliti, jika ada hal hal yang mencurigakan segera dilakukan tindakan,” Ucap Kalapas.

Razia dilakukan di berbagai kamar warga binaan di 4 blok hunian. Razia gabungan ini yang dibagi menjadi beberapa kelompok untuk menggeledah tiap-tiap kamar hunian. Dimulai dengan menggeledah Badan warga binaan lalu dilanjutkan dengan menggeledah kamar hunian yang dilakukan secara detail. Kegiatan dilanjutkan dengan diadakannya test urine kepada warga binaan yang dipimpin oleh tim perawatan Lapas Narkotika Rumbai. Pada test urine ini, semuanya menunjukkan hasil yang negatif.

Baca Juga:  Pj Bupati Inhil Herman Hadiri Pelepasan Siswa-Siswi Kelas VI SD Negeri 009 Tembilahan Kota
Baca Juga:  KUA Kecamatan Pangkalan Kuras Serahkan Sertifikat Halal ke Pelaku Usaha

Akhir kegiatan, Kalapas menyampaikan terima kasih kepada seluruh petugas. Kalapas berharap dengan adanya razia ini dapat mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban, serta menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. (Al)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250

You cannot copy content of this page